ANALISIS FRASA PREPOSISI DENGAN MODIFIKATOR BEI SEBAGAI ERGÄNZUNGEN DAN ANGABEN

Frasa merupakan kelompok kata yang terikat secara sintaksis, dimana setiap katanya memiliki inti frasa atau modifikator. Salah satu diantaranya adalah modifikator bei sebagai frasa preposisi. Frasa preposisi memiliki beberapa fungsi sebagai Ergänzungen ‘pelengkap‘ dan Angaben ‘keterangan‘. Makna dar...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Aini Nur Azzahra, -
Format: Thesis
Language:English
Published: 2020
Subjects:
Online Access:http://repository.upi.edu/83835/
http://repository.upi.edu
http://repository.upi.edu/83835/1/S_JRM_1800749_Title.pdf
http://repository.upi.edu/83835/2/S_JRM_1800749_Chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/83835/3/S_JRM_1800749_Chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/83835/4/S_JRM_1800749_Chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/83835/5/S_JRM_1800749_Chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/83835/6/S_JRM_1800749_Chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/83835/7/S_JRM_1800749_Appendix.pdf
Description
Summary:Frasa merupakan kelompok kata yang terikat secara sintaksis, dimana setiap katanya memiliki inti frasa atau modifikator. Salah satu diantaranya adalah modifikator bei sebagai frasa preposisi. Frasa preposisi memiliki beberapa fungsi sebagai Ergänzungen ‘pelengkap‘ dan Angaben ‘keterangan‘. Makna dari setiap frasa preposisi akan berbeda jika diartikan per kata. Diperlukan unsur-unsur sintaksis lainnya agar frasa preposisi tersebut memiliki makna sesuai dengan konteks kalimatnya. Hal tersebut dijadikan tujuan dari penelitian ini. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapati: 1) Verba yang berkaitan dengan frasa preposisi bei yang terdapat dalam sumber data. 2) Frasa preposisi bei yang terdapat dalam sumber data. 3) Makna dari frasa preposisi bei yang terdapat dalam sumber data. Demi tercapainya tujuan dari penelitian ini, dilakukan analisis pada roman “Die Muskeltiere Einer für alle – alle für einen“ dan “Die Muskeltiere und die große Käseverschwörung“ karya Ute Krause. Penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif. Hasil analisis pada penelitian ini menunjukan bahwa sejumlah 50 verba berkaitan erat dan tidak erat dengan modifikator bei. Frasa preposisi sejumlah 77 didapatkan pada sumber data. Sebanyak 32 frasa preposisi berfungsi sebagai Ergänzung ’pelengkap‘ yang diklasifikasikan menjadi Präpositivergänzung, dan Situativergänzung. Sebanyak 45 frasa preposisi berfungsi sebagai Angaben ‘keterangan‘ yang diklasifikasikan menjadi Temporalangaben, Lokalangaben, dan Kausalangaben. Makna yang didapati atas frasa preposisi pada sumber data diklasifikasikan menjadi 4 makna preposisi bei, yang diklasifikasikan berdasarkan kamus daring DUDEN. Phrase ist eine syntaktisch zusammengehörige Wortgruppe. Jede Phrase hat eine Wortform als Kern oder Modifikator, und jede Wortform bildet den Kern ihrer eigenen Phrase. Einer von ihnen ist der Modifikator ‘bei‘ als Präpositionalphrase. Präpositionalphrasen haben mehrere Funktionen als Ergänzungen und Angaben. Der Sinn jeder Präpositionalphrase wird ungleichartig sein, wenn ...