KAJIAN PENGGUNAAN HABITAT OLEH SATWA BURUNG PADA KAWASAN MANGROVE TELUK TUHAHA KECAMATAN SAPARUA TIMUR
Hutan mangrove adalah hutan yang tumbuh di rawa berair payau dan dipengaruhi pasang-surut air laut juga merupakan hutan pada wilayah intertidal dimana terjadi interaksi antara air laut, air payau, sungai, dan terestrial. Interaksi ini menjadikan ekosistem mangrove mempunyai keanekaragaman yang tingg...
Main Authors: | , , |
---|---|
Format: | Article in Journal/Newspaper |
Language: | English |
Published: |
Universitas Lambung Mangkurat
2023
|
Subjects: | |
Online Access: | https://ppjp.ulm.ac.id/journals/index.php/jss/article/view/9327 https://doi.org/10.20527/jss.v6i4.9327 |
id |
ftulambungmangk2:oai:ojs.jjipunlam.com:article/9327 |
---|---|
record_format |
openpolar |
spelling |
ftulambungmangk2:oai:ojs.jjipunlam.com:article/9327 2023-10-01T03:49:39+02:00 KAJIAN PENGGUNAAN HABITAT OLEH SATWA BURUNG PADA KAWASAN MANGROVE TELUK TUHAHA KECAMATAN SAPARUA TIMUR Pattinasarany, Christosius F. Pattinasarany, C. K. Tuhumury, A. 2023-08-30 application/pdf https://ppjp.ulm.ac.id/journals/index.php/jss/article/view/9327 https://doi.org/10.20527/jss.v6i4.9327 eng eng Universitas Lambung Mangkurat https://ppjp.ulm.ac.id/journals/index.php/jss/article/view/9327/pdf https://ppjp.ulm.ac.id/journals/index.php/jss/article/view/9327 doi:10.20527/jss.v6i4.9327 Copyright (c) 2023 Jurnal Sylva Scienteae https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 Jurnal Sylva Scienteae; Vol 6, No 4 (2023): Jurnal Sylva Scienteae Vol 6 No 4 Edisi Agustus 2023; 555-566 2622-8963 10.20527/jss.v6i4 Burung Habitat Mangrove Ekosistem info:eu-repo/semantics/article info:eu-repo/semantics/publishedVersion Peer-reviewed Article 2023 ftulambungmangk2 https://doi.org/10.20527/jss.v6i4.932710.20527/jss.v6i4 2023-09-05T19:30:34Z Hutan mangrove adalah hutan yang tumbuh di rawa berair payau dan dipengaruhi pasang-surut air laut juga merupakan hutan pada wilayah intertidal dimana terjadi interaksi antara air laut, air payau, sungai, dan terestrial. Interaksi ini menjadikan ekosistem mangrove mempunyai keanekaragaman yang tinggi baik berupa flora maupun fauna, serta merupakan tempat tumbuh, berkembang biak, tempat tinggal serta tempat mencari makan.Pulau Saparua berada di provinsi Maluku yang memiliki kawasan hutan mangrove dengan luas 572,04 ha (5,72 Km²) atau 3,49 % dari total luas pulau Saparua. Penelitian dilaksanakan pada kawasan hutan mangrove Teluk Tuhaha dengan luas areal penelitian sebesar 13,16 ha, bertujuan untuk mengetahui keberadaan jenis satwa burung dan penggunaan vegetasi mangrove bagi keberlangsungan hidup satwa burung. Metode penelitian menggunakan Line Transect, data dianalisa dengan Rumus Analisa Vegetasi (habitat) dan Rumus Shannon-Winner untuk keragaman jenis satwa.Hasil penelitian ditemukan 9 jenis mangrove dari 5 famili yaitu Bruguiera gymnorrhiza, B. parviflora, Ceriops tagal, Heritiera littoralis, Rhizophora apiculata, R. mucronata, Sonneratia alba, Scyphiphora hydrophyllacea dan Xylocarpus granatum. Sementara satwa burung yang ditemukan terdapat 13 jenis yaitu Perling Ungu (Aplonis metalica), Lawa-lawa (Collocalia sp), Kuntul Besar (Egreta alba), Belibis Totol (Dendrocygna guttata), Kipasan Kebun (Rhipidura leucophrys), Elang Bondol (Haliastur indus), Raja Udang Kecil (Alcedo pusilla), Isap Madu Zaitun (Lichmera argentauris), Sikatan Kelabu (Myiagra galeata), Trinil Pantai (Actitis hypoleucos), Layang-layang Batu (Hirundo tahitica), Cangak Laut (Ardea sumatrana), Srigunting Lencana (Dicrurus bracteatus) Article in Journal/Newspaper Actitis hypoleucos Jurnal PPJP (Lambung Mangkurat University - ULM) |
institution |
Open Polar |
collection |
Jurnal PPJP (Lambung Mangkurat University - ULM) |
op_collection_id |
ftulambungmangk2 |
language |
English |
topic |
Burung Habitat Mangrove Ekosistem |
spellingShingle |
Burung Habitat Mangrove Ekosistem Pattinasarany, Christosius F. Pattinasarany, C. K. Tuhumury, A. KAJIAN PENGGUNAAN HABITAT OLEH SATWA BURUNG PADA KAWASAN MANGROVE TELUK TUHAHA KECAMATAN SAPARUA TIMUR |
topic_facet |
Burung Habitat Mangrove Ekosistem |
description |
Hutan mangrove adalah hutan yang tumbuh di rawa berair payau dan dipengaruhi pasang-surut air laut juga merupakan hutan pada wilayah intertidal dimana terjadi interaksi antara air laut, air payau, sungai, dan terestrial. Interaksi ini menjadikan ekosistem mangrove mempunyai keanekaragaman yang tinggi baik berupa flora maupun fauna, serta merupakan tempat tumbuh, berkembang biak, tempat tinggal serta tempat mencari makan.Pulau Saparua berada di provinsi Maluku yang memiliki kawasan hutan mangrove dengan luas 572,04 ha (5,72 Km²) atau 3,49 % dari total luas pulau Saparua. Penelitian dilaksanakan pada kawasan hutan mangrove Teluk Tuhaha dengan luas areal penelitian sebesar 13,16 ha, bertujuan untuk mengetahui keberadaan jenis satwa burung dan penggunaan vegetasi mangrove bagi keberlangsungan hidup satwa burung. Metode penelitian menggunakan Line Transect, data dianalisa dengan Rumus Analisa Vegetasi (habitat) dan Rumus Shannon-Winner untuk keragaman jenis satwa.Hasil penelitian ditemukan 9 jenis mangrove dari 5 famili yaitu Bruguiera gymnorrhiza, B. parviflora, Ceriops tagal, Heritiera littoralis, Rhizophora apiculata, R. mucronata, Sonneratia alba, Scyphiphora hydrophyllacea dan Xylocarpus granatum. Sementara satwa burung yang ditemukan terdapat 13 jenis yaitu Perling Ungu (Aplonis metalica), Lawa-lawa (Collocalia sp), Kuntul Besar (Egreta alba), Belibis Totol (Dendrocygna guttata), Kipasan Kebun (Rhipidura leucophrys), Elang Bondol (Haliastur indus), Raja Udang Kecil (Alcedo pusilla), Isap Madu Zaitun (Lichmera argentauris), Sikatan Kelabu (Myiagra galeata), Trinil Pantai (Actitis hypoleucos), Layang-layang Batu (Hirundo tahitica), Cangak Laut (Ardea sumatrana), Srigunting Lencana (Dicrurus bracteatus) |
format |
Article in Journal/Newspaper |
author |
Pattinasarany, Christosius F. Pattinasarany, C. K. Tuhumury, A. |
author_facet |
Pattinasarany, Christosius F. Pattinasarany, C. K. Tuhumury, A. |
author_sort |
Pattinasarany, Christosius F. |
title |
KAJIAN PENGGUNAAN HABITAT OLEH SATWA BURUNG PADA KAWASAN MANGROVE TELUK TUHAHA KECAMATAN SAPARUA TIMUR |
title_short |
KAJIAN PENGGUNAAN HABITAT OLEH SATWA BURUNG PADA KAWASAN MANGROVE TELUK TUHAHA KECAMATAN SAPARUA TIMUR |
title_full |
KAJIAN PENGGUNAAN HABITAT OLEH SATWA BURUNG PADA KAWASAN MANGROVE TELUK TUHAHA KECAMATAN SAPARUA TIMUR |
title_fullStr |
KAJIAN PENGGUNAAN HABITAT OLEH SATWA BURUNG PADA KAWASAN MANGROVE TELUK TUHAHA KECAMATAN SAPARUA TIMUR |
title_full_unstemmed |
KAJIAN PENGGUNAAN HABITAT OLEH SATWA BURUNG PADA KAWASAN MANGROVE TELUK TUHAHA KECAMATAN SAPARUA TIMUR |
title_sort |
kajian penggunaan habitat oleh satwa burung pada kawasan mangrove teluk tuhaha kecamatan saparua timur |
publisher |
Universitas Lambung Mangkurat |
publishDate |
2023 |
url |
https://ppjp.ulm.ac.id/journals/index.php/jss/article/view/9327 https://doi.org/10.20527/jss.v6i4.9327 |
genre |
Actitis hypoleucos |
genre_facet |
Actitis hypoleucos |
op_source |
Jurnal Sylva Scienteae; Vol 6, No 4 (2023): Jurnal Sylva Scienteae Vol 6 No 4 Edisi Agustus 2023; 555-566 2622-8963 10.20527/jss.v6i4 |
op_relation |
https://ppjp.ulm.ac.id/journals/index.php/jss/article/view/9327/pdf https://ppjp.ulm.ac.id/journals/index.php/jss/article/view/9327 doi:10.20527/jss.v6i4.9327 |
op_rights |
Copyright (c) 2023 Jurnal Sylva Scienteae https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 |
op_doi |
https://doi.org/10.20527/jss.v6i4.932710.20527/jss.v6i4 |
_version_ |
1778521843537281024 |