PERBEDAAN KOMPETENSI KOMUNIKASI ANTARA REMAJA YANG MENGGUNAKAN DUA BAHASA (BILINGUAL) DAN SATU BAHASA (MONOLINGUAL)

Kompetensi komunikasi penting bagi penyesuaian diri remaja dan dipengaruhi oleh bagaimana para remaja menggunakan bahasanya dalam berkomunikasi sehari-hari. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui perbedaan kompetensi komunikasi antara remaja yang menggunakan dua bahasa (bilingual) dan satu bahasa...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Liza Marini, Khairiah Mulia Rahma
Format: Article in Journal/Newspaper
Language:Indonesian
Published: Universitas Medan Area 2017
Subjects:
Dua
Online Access:https://doaj.org/article/2b2a47d878014e4eb74d4412ba941396
id ftdoajarticles:oai:doaj.org/article:2b2a47d878014e4eb74d4412ba941396
record_format openpolar
spelling ftdoajarticles:oai:doaj.org/article:2b2a47d878014e4eb74d4412ba941396 2023-05-15T18:27:03+02:00 PERBEDAAN KOMPETENSI KOMUNIKASI ANTARA REMAJA YANG MENGGUNAKAN DUA BAHASA (BILINGUAL) DAN SATU BAHASA (MONOLINGUAL) Liza Marini Khairiah Mulia Rahma 2017-08-01T00:00:00Z https://doaj.org/article/2b2a47d878014e4eb74d4412ba941396 ID ind Universitas Medan Area http://ojs.uma.ac.id/index.php/analitika/article/view/817 https://doaj.org/toc/2085-6601 https://doaj.org/toc/2502-4590 2085-6601 2502-4590 https://doaj.org/article/2b2a47d878014e4eb74d4412ba941396 Analitika, Vol 7, Iss 2, Pp 58-66 (2017) kompetensi komunikasi bilingual monolingual remaja Neurosciences. Biological psychiatry. Neuropsychiatry RC321-571 Psychology BF1-990 article 2017 ftdoajarticles 2022-12-31T03:48:45Z Kompetensi komunikasi penting bagi penyesuaian diri remaja dan dipengaruhi oleh bagaimana para remaja menggunakan bahasanya dalam berkomunikasi sehari-hari. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui perbedaan kompetensi komunikasi antara remaja yang menggunakan dua bahasa (bilingual) dan satu bahasa (monolingual). Jenis penelitian adalah kuantitatif dengan tujuan komparatif. Populasi penelitian adalah remaja awal di kota Medan. Sampel penelitian adalah siswa SMP Krakatau sebagai remaja monolingual dan siswa SMP Shafiyyatul Amaliyyah sebagai remaja bilingual. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 160 orang, yaitu 80 orang siswa bilingual dan 80 orang siswa monolingual yang dipilih dengan menggunakan metode pengambilan sampel acak sederhana ( simple random sampling ). Alat ukur yang digunakan berupa skala kompetensi komunikasi yang disusun berdasarkan komponen kompetensi komunikasi yang dikemukakan Spitzberg dan Cupach (dalam Greene & Burleson, 2003; Payne, 2005), yaitu knowledge , motivation , dan skill. Hasil analisa data penelitian menggunakan independent sample t-test menunjukkan bahwa ada perbedaan kompetensi komunikasi antara remaja bilingual dan monolingual. Remaja monolingual memiliki kompetensi komunikasi yang lebih baik dari remaja bilingual, terutama pada komponen knowledge dan motivation. Sebagai bahan diskusi, penelitian ini dilakukan pada setting situasi masyarakat yang masih monolingual. Article in Journal/Newspaper Spitzberg Directory of Open Access Journals: DOAJ Articles Greene ENVELOPE(168.233,168.233,-72.100,-72.100) Payne ENVELOPE(167.867,167.867,-72.817,-72.817) Dua ENVELOPE(23.951,23.951,71.017,71.017)
institution Open Polar
collection Directory of Open Access Journals: DOAJ Articles
op_collection_id ftdoajarticles
language Indonesian
topic kompetensi komunikasi
bilingual
monolingual
remaja
Neurosciences. Biological psychiatry. Neuropsychiatry
RC321-571
Psychology
BF1-990
spellingShingle kompetensi komunikasi
bilingual
monolingual
remaja
Neurosciences. Biological psychiatry. Neuropsychiatry
RC321-571
Psychology
BF1-990
Liza Marini
Khairiah Mulia Rahma
PERBEDAAN KOMPETENSI KOMUNIKASI ANTARA REMAJA YANG MENGGUNAKAN DUA BAHASA (BILINGUAL) DAN SATU BAHASA (MONOLINGUAL)
topic_facet kompetensi komunikasi
bilingual
monolingual
remaja
Neurosciences. Biological psychiatry. Neuropsychiatry
RC321-571
Psychology
BF1-990
description Kompetensi komunikasi penting bagi penyesuaian diri remaja dan dipengaruhi oleh bagaimana para remaja menggunakan bahasanya dalam berkomunikasi sehari-hari. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui perbedaan kompetensi komunikasi antara remaja yang menggunakan dua bahasa (bilingual) dan satu bahasa (monolingual). Jenis penelitian adalah kuantitatif dengan tujuan komparatif. Populasi penelitian adalah remaja awal di kota Medan. Sampel penelitian adalah siswa SMP Krakatau sebagai remaja monolingual dan siswa SMP Shafiyyatul Amaliyyah sebagai remaja bilingual. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 160 orang, yaitu 80 orang siswa bilingual dan 80 orang siswa monolingual yang dipilih dengan menggunakan metode pengambilan sampel acak sederhana ( simple random sampling ). Alat ukur yang digunakan berupa skala kompetensi komunikasi yang disusun berdasarkan komponen kompetensi komunikasi yang dikemukakan Spitzberg dan Cupach (dalam Greene & Burleson, 2003; Payne, 2005), yaitu knowledge , motivation , dan skill. Hasil analisa data penelitian menggunakan independent sample t-test menunjukkan bahwa ada perbedaan kompetensi komunikasi antara remaja bilingual dan monolingual. Remaja monolingual memiliki kompetensi komunikasi yang lebih baik dari remaja bilingual, terutama pada komponen knowledge dan motivation. Sebagai bahan diskusi, penelitian ini dilakukan pada setting situasi masyarakat yang masih monolingual.
format Article in Journal/Newspaper
author Liza Marini
Khairiah Mulia Rahma
author_facet Liza Marini
Khairiah Mulia Rahma
author_sort Liza Marini
title PERBEDAAN KOMPETENSI KOMUNIKASI ANTARA REMAJA YANG MENGGUNAKAN DUA BAHASA (BILINGUAL) DAN SATU BAHASA (MONOLINGUAL)
title_short PERBEDAAN KOMPETENSI KOMUNIKASI ANTARA REMAJA YANG MENGGUNAKAN DUA BAHASA (BILINGUAL) DAN SATU BAHASA (MONOLINGUAL)
title_full PERBEDAAN KOMPETENSI KOMUNIKASI ANTARA REMAJA YANG MENGGUNAKAN DUA BAHASA (BILINGUAL) DAN SATU BAHASA (MONOLINGUAL)
title_fullStr PERBEDAAN KOMPETENSI KOMUNIKASI ANTARA REMAJA YANG MENGGUNAKAN DUA BAHASA (BILINGUAL) DAN SATU BAHASA (MONOLINGUAL)
title_full_unstemmed PERBEDAAN KOMPETENSI KOMUNIKASI ANTARA REMAJA YANG MENGGUNAKAN DUA BAHASA (BILINGUAL) DAN SATU BAHASA (MONOLINGUAL)
title_sort perbedaan kompetensi komunikasi antara remaja yang menggunakan dua bahasa (bilingual) dan satu bahasa (monolingual)
publisher Universitas Medan Area
publishDate 2017
url https://doaj.org/article/2b2a47d878014e4eb74d4412ba941396
long_lat ENVELOPE(168.233,168.233,-72.100,-72.100)
ENVELOPE(167.867,167.867,-72.817,-72.817)
ENVELOPE(23.951,23.951,71.017,71.017)
geographic Greene
Payne
Dua
geographic_facet Greene
Payne
Dua
genre Spitzberg
genre_facet Spitzberg
op_source Analitika, Vol 7, Iss 2, Pp 58-66 (2017)
op_relation http://ojs.uma.ac.id/index.php/analitika/article/view/817
https://doaj.org/toc/2085-6601
https://doaj.org/toc/2502-4590
2085-6601
2502-4590
https://doaj.org/article/2b2a47d878014e4eb74d4412ba941396
_version_ 1766209015415570432